Posisi Hubungan Seks Terbaik Ketika Hamil


Ada hal – hal yang harus diperhatikan dalam melakukan hubungan seks dikala istri hamil.Untuk menjaga kesehatan kehamilan itu sendiri. Memang,pada masa kehamilan trimester pertama , anda masih punya banyak pilihan posisi bercinta. Namun setelah beberapa bulan kemudian pilihan posisi itu semakin terbatas.

v     Posisi menyamping

Posisi behubungan seksual ini membuat perut anda dari beratnya beban sehingga anda merasa lebih nyaman

v     Posisi Woman on Top

Dengan posisi wanita berada diatas,bisa mencegah penekanan terlalu banyak bagian perut dan payudara anda, yang memang membahayakan kehamilan. Posisi ini nyaman dirasakan banyak wanita hamil terutama karena wanita hamil dapat mengontrol kedalaman penetrasi.

v     Posisi Duduk

Posisi duduk dipangkuan pasangan. Ketika hamil belum terlalu besar, posisi berhadapan dapat dilakukan.Tapi ketika perut semakin besar, posisi tidak berhadapan dapat dilakukan. Posisi ini dapat menjadi pilihan pada masa kehamilan akhir trimester 2 atau awal trimester 3. Posisi ini jjuga memungkinkan perempuan mengontrol kedalaman penetrasi

v     Posisi Sendok

Posisi ini dilakukan dengan tubuh menyamping. Suami berada dibelakang istri,sehingga penetrasi dapat dilakukan dari belakang.Posisi ini juga sesuai dilakukan pada saat perut istri sudah besar, atau saat istri tidak berperan aktif dalam / selama bercinta

v     Posisi sendok – berhadapan

Posisi menyamping berhadapan dengan pasangan. Tarik satu kaki untuk memberi ruang pada pasangan untuk penetrasi. Posisi ini lebih cocok dilakukan triwulan I, ketika perut belum semakin besar.

Mengenai “strategi” pemilihan posisi saat behubungan seks saat beragam, semua tergantung pada kesiapan fisik dan psikis yang bersangkutan. Bagi sebagian perempuan, kehamilan justru meningkatkan libido/dorongan seksual,sebagian juga tidak berpengaruh.Juga ada yang dorongan seksualnya menurun. Nah, agar anda lebih nyaman melakukan hubungan seks selama hamil, bicarakan hal ini secara terbuka dengan pasangan anda.

Dilarang berhubungan seks jika :…

  1. Tidak dianjurkan melakukan seks oleh dokter yang menangani
  2. Punya catatan melahirkan premature
  3. Mengalami plasenta plevia,dimana kondisi sebagian plasenta atau seluruh menutupi mulut rahim
  4. Air ketuban pecah
  5. Mengalami perdarahan
  6. Anda dan pasangan terkena penyakit menular seksual

Hubungan seks saat hamil harus selalu menyimak rambu – rambu seks aman seperti diatas.dan juga Rasa pengertian , empati, kreativitas ,humor mungkin aspek yang harus ada dalam seks saat hamil.Jika masih ragu untuk melakukan Hubungan seks saat hamil, jangan malu berkonsultasi pada dokter(m&k08)

Comments
5 Responses to “Posisi Hubungan Seks Terbaik Ketika Hamil”
  1. julianusginting berkata:

    mmh…bagus infonya…tengkyuu ya,, 🙂

  2. Hamzah berkata:

    Ntar di tulis yCh. Tntg gmn sh klo misalkan istri aq udah hmil. Dn mlakukan hbgan intim lgi sperma’y bisa msuk ke janin gak?

    ..m’f yCh cuma pgen tau.,

    ..Thabhellz..

    • Susant berkata:

      ya mang dah lama ask ni tp baru inget belum kejawab. gini mas eh mabak pada saat hamil saluran penyalur sperma dari kemaluan wanita ato vagina ke sel telur telah tertutup dengan sendirinya dan ajanin sendiri terlindungi air ketuaban, jd g mungkin sperma bisa masuk ke sana, dan yg perlu diperhatikan seperti pd artikel diatas seks saat hamil apalagi pada bulan pertama hamil harus hati2 ato mungki di tunda dulu lah, apalagi untk yg punya riwayat keguguran, karna timester awal sangat rentan akan goncangan yang membuat kehamilan rentan keguguran. maturnuwun, sorry telat

  3. Dedi berkata:

    Salam kenal mas… saya ingin tanya nich, Pada posisi women on top apakah tidak membahayakan janin?… terimakasih sebelum nya.

    • Susant berkata:

      O salam kenal jg mas!!seperti pd artikel diatas mas, posisi women on top, wanita dapat mnjaga n mengendalikan kedalaman penetrasi sehingga dapat mengurangi tekanan pd mulut rahim n guncangan pd rahim berkurang, dan karna tidak ada beban yang menumpu tubuhnya sehingga wnita lebih nyaman pd posisi ni! tp tetap apapun posisix yang penting adalah keterbukaan komunikasi seks antarpasangan agar tercipta kenyamanan keduax.makasih mas!!

Tinggalkan komentar

  • Masukkan alamat email Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-tulisan terbaru melalui email anda.

    Bergabung dengan 17 pelanggan lain
  • Increase Page Rank